Diskusi Perkembangan Demokrasi dan Difusi Inovasi Pemerintahan di Negeri Kedah Darul Aman, Malaysia

Kebaruan politik dipandang sebagai salah satu cara terbaik untuk menjembatani kesenjangan yang ada dalam lanskap politik negara saat ini dalam upaya menyukseskan keinginan Malaysia untuk mencapai status negara berpenghasilan tinggi, selain mewujudkan visi negara. pada tahun 2020. Tulisan ini akan me...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Febrian, Ranggi Ade, Nazir, Yendri, Ismail, Solahuddin, Audania, Nia, Paizal, Muhammad
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Social and Political Sciences, Riau Islamic Universiti 2023
Subjects:
Online Access:https://repo.uum.edu.my/id/eprint/31593/1/BJPKM%2001%2001%202023%2017-24.pdf
https://repo.uum.edu.my/id/eprint/31593/
https://journal.uir.ac.id/index.php/berdaya/about/editorialTeam
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Kebaruan politik dipandang sebagai salah satu cara terbaik untuk menjembatani kesenjangan yang ada dalam lanskap politik negara saat ini dalam upaya menyukseskan keinginan Malaysia untuk mencapai status negara berpenghasilan tinggi, selain mewujudkan visi negara. pada tahun 2020. Tulisan ini akan melihat prioritas penciptaan kebaruan politik dalam lanskap politik nasional dengan melihat apakah hal tersebut merupakan bentuk keinginan atau keharusan dalam mengubah cara berpikir, serta pendekatan politisi terhadap politik. seperti sistem demokrasi di Malaysia. Kebaruan politik ditonjolkan untuk menemukan ide-ide kreatif guna memperbaiki sistem politik di Malaysia. Sebab, pola politik di Malaysia memerlukan perubahan paradigma menuju tata kelola politik yang kompetitif, lebih matang, dan terbuka sesuai modelnya sendiri. Hal ini agar segala keputusan yang diambil mengutamakan rakyat. Kebaruan politik memungkinkan politik beradaptasi dengan perkembangan peradaban manusia di abad ke-21. Pengabdian ini berlangsung di Negara Bagian Kedah dengan sasaran kelompok masyarakat dan tokoh desa. Metode yang digunakan adalah Focus Group Discussion dengan memaksimalkan pertukaran informasi, strategi pembangunan, best practice inovasi pemerintah sebagai pembanding dan menyerap aspirasi kelompok sasaran dalam pengembangan inovasi di Negara Bagian Kedah. Eksternal PkM ini terdiri dari eksternal wajib berupa laporan PkM dan bahan ajar pada mata kuliah Inovasi Pemerintahan. Sedangkan penambahan eksternalnya adalah publikasi pada jurnal PkM. PkM ini terdiri dari dosen-dosen Program Studi Ilmu Pemerintahan dan bekerjasama dengan dosen-dosen Universiti Utara Malaysia untuk memperkenalkan inovasi berbasis teknologi informasi melalui pengembangan website untuk masyarakat di Negara Bagian Kedah Malaysia